Pesta Taman


Kujinjing sarung pakaian megahku
Bergegas dan lekas terburu
Kubawa ke sebuah taman elegan depan mataku
Kukenakan dengan modis setelan mewahku

Kuturuni segera anak tangga
Mendapati pemandangan sejuk nan bergelora
Di sebuah taman bernuansa pesta
Sambut sekalian buatku berwibawa

Khayalak ramai telah siap dengan kemewahannya

Tebar pesona dalam keanggunannya

Di ruang terbuka dan hiasan pemanja mata
Di bawah surya yang menenggelamkan diri nan cerah

Kulihat dirimu yang memukau dan tersipu

Indah dibalut gaun muda sederhana mu
Terhias gelombang indah rambutmu
Senyum simpulmu yang diterangi langit senja menjerit hatiku

Di antara kemeriahan itu

Aku menghampirimu yang terpaku
Sempatlah aku berbincang halus denganmu
Namun tak banyak tuturku

Ku isi dengan sebayaku

Bersuka ria dengan lepasnya di pesta itu
Kuhabisi mengambi gambar dengan kerabatku
Hingga surya telah hilang ditelan waktu

Hingga kusadari sosok dirimu telah terbenam

Engkau telah pergi tanpa sekejap bersalam
Tak kusangka parasmu yang belum sempat kugenggam
Buat hatiku berubah kalam

And now let the heart said and lament

Couldn't take my photo with you as our memories

- RFT, 17 Mei 2016

Komentar